Pasang Aki Mobil Positif atau Negatif Dulu? Salah urutan bisa bikin korsleting, bahkan bikin mobil mogok total! Cari tahu cara aman di sini!
Kami inget banget, waktu pertama kali coba ganti aki mobil sendiri, Kami kira ini cuma soal buka baut, angkat aki lama, terus pasang yang baru. Gampang, kan? Eh, ternyata nggak segampang itu, Ferguso.
Waktu itu Kami pasang kabel negatif dulu karena mikirnya ya… urutan itu nggak penting. Hasilnya? Sempet keluar percikan api kecil dan Kami langsung panik. Beruntung nggak ada yang rusak, tapi pelajaran besar Kami dapet hari itu: pasang aki mobil positif atau negatif dulu itu penting banget.
Sekarang Kami mau sharing ke Anda semua soal pengalaman ini dan hal-hal teknis yang udah Kami pelajarin sejak saat itu. Kami pengen Anda nggak ngulang kesalahan yang sama. Yuk, kita bahas bareng!
Oke, jadi gini. Kalau Anda pasang kabel negatif dulu, terus tangan atau alat Anda nyentuh bagian logam mobil (yang notabene terhubung ke ground), bisa muncul percikan. Dan itu bahaya banget. Bisa bikin korsleting, bahkan ledakan kecil kalau ada uap dari aki.
Ini bukan cuma teori ya. Banyak teknisi mobil yang udah ngalamin. Komponen kelistrikan kayak ECU bisa kena imbasnya. Nggak mau dong, niatnya cuma ganti aki malah mobil mogok?
Salah pasang bisa bikin error di sistem elektronik mobil, apalagi kalau mobil Anda udah modern. Sensor bisa ngaco, speedometer error, dan alarm nggak bisa mati. Paling parah? Mobil nggak bisa nyala sama sekali.
Kami pernah baca di forum, ada yang sampai harus reset ECU gara-gara salah urutan pasang kabel aki. Biayanya? Ratusan ribu sampai jutaan.
Pertanyaan “Pasang Aki Mobil Positif atau Negatif Dulu?” ini sering banget ditanyakan. Sini Bateriku jawab.
Kenapa harus positif dulu? Karena kalau Anda pasang negatif dulu, dan kunci pas Anda nyentuh body mobil waktu lagi ngencengin positif, bisa muncul percikan.
Dengan pasang positif dulu, jalur arus belum lengkap. Jadi lebih aman buat Anda dan mobil lo.
Nah, ini kebalikannya dari pasang:
Tujuannya tetap sama: biar aman dan nggak nyetrum diri sendiri.
Kami pernah jatuhin baut ke atas aki waktu masih nyambung. Langsung ada percikan kecil. Untung nggak parah, tapi bikin jantung deg-degan.
Ini kesalahan paling umum. Biasanya karena buru-buru atau nggak tau. Jangan pernah pegang dua terminal atau pakai alat logam yang bisa nyambungin keduanya.
Percikan api itu bukan cuma mengagetkan, tapi bisa nyulut kebakaran kalau uap gas aki udah banyak.
Beneran deh, ini bahaya. Kalau ada arus dan tangan Anda nyambungin dua kutub, bisa kena setrum. Selain nyakitin diri, Anda juga bisa bikin korsleting ke sistem elektronik mobil.
Selalu kerja pelan-pelan dan fokus. Kami tau, kadang kita pengen buru-buru karena udah telat ke kantor atau kehujanan. Tapi lebih baik aman daripada menyesal.
Kalau Anda tinggal di sekitar Cengkareng dan bingung nyari aki yang bagus, cek Bateriku.id deh.
Kami pernah pakai layanan Bateriku waktu aki mobil Kami soak mendadak. Teknisi dateng kurang dari 30 menit, ramah, dan bawa alat lengkap. Yang bikin Kami makin yakin? Bateriku kasih garansi sampe 1,5 tahun!
Aki yang tersedia ada GS Astra. Plus, Bateriku juga punya:
Serius, ini solusi praktis banget kalau Anda lagi darurat dan nggak mau ribet ke bengkel.
Pasang Aki Mobil Positif atau Negatif Dulu? Yupp Ternyata, Pasang positif dulu ya, guys. Ini bukan sekadar prosedur teknis, tapi soal keamanan juga. Kalau Anda pasang negatif dulu dan alat Anda nyenggol bodi mobil pas lagi pasang kabel positif, bisa banget keluar percikan api. Nah, ini yang sering bikin korsleting kecil bahkan kerusakan sistem elektronik. Jadi, urutan itu penting banget. Ingat baik-baik: pasang positif dulu, lepas negatif dulu.
Good question! Ini sering ditanya, dan jawabannya logis banget. Kabel negatif itu biasanya langsung terhubung ke bodi mobil, alias ground. Kalau Anda nekat lepas positif dulu dan tanpa sengaja nyentuh bodi mobil pakai alat logam, bisa terjadi hubungan pendek alias korsleting. Itu bisa bahaya banget, apalagi kalau mobil Anda masih ada sisa arus listrik di sistem. Makanya, lepas negatif dulu supaya aman dan nggak ada resiko korslet.
Secara umum, kabel merah = positif (+) dan kabel hitam = negatif (-). Tapi… kadang nggak semua mobil konsisten, terutama mobil modifikasi. Jadi, penting juga buat lihat tanda di dekat terminal aki. Biasanya ada simbol plus (+) dan minus (-) yang jelas. Jangan cuma ngandelin warna ya, guys. Better safe than sorry!
Meskipun Carry dan Avanza beda pabrikan, sistem kelistrikan dasarnya sama kok. Langkahnya gini:
Kalau masih ragu, jangan malu buat tanya ke teknisi atau pakai layanan kayak Bateriku.id. Serius, lebih baik nanya sekarang daripada harus benerin kerusakan nanti
Kami belajar dari pengalaman—dan kadang kesalahan—bahwa urutan pasang aki itu bukan hal sepele. Pasang Aki Mobil Positif atau Negatif Dulu? So, Positif dulu saat pasang, negatif dulu saat lepas. Ingat itu baik-baik!
Hindari hal-hal yang kelihatannya sepele kayak nyentuh dua terminal sekaligus atau pakai kunci pas sembarangan. Niatnya hemat, malah jadi mahal kalau mobil rusak.
Dan kalau Anda nggak yakin atau lagi buru-buru, mending panggil aja Bateriku.id. Bateriku udah bantu Kami, dan Kami yakin bisa bantu Anda juga.
Stay safe dan semoga mobil Anda nyala terus tanpa drama!